Medical vacuum pump adalah salah satu peralatan penting yang tersedia di rumah sakit atau pusat layanan kesehatan, yang memiliki berbagai kegunaan dalam kegiatan medis untuk pasien tertentu.
Pada artikel ini, kami akan membahas tentang fungsi dan manfaat medical vacuum pump, jenis-jenisnya, serta pentingnya melakukan perawatan dan maintenance pada peralatan ini.
Baca Juga : Penjelasan Pompa Sentrifugal dan Cara Kerjanya
Dengan memahami prinsip kerja dan perawatan medical vacuum pump dengan baik, diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan keamanan peralatan, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal bagi pasien dan tenaga medis yang terlibat.
Meskipun di Indonesia masih belum banyak yang mengenalnya, namun medical vacuum pump merupakan peralatan penting yang sering digunakan di rumah sakit untuk menangani pasien tertentu.
Fungsi utama dari medical vacuum pump adalah untuk membantu mengeluarkan cairan yang tidak dibutuhkan dari dalam tubuh pasien dengan metode hisap atau sedot yang dibantu oleh pompa vakum. Peralatan ini biasanya disediakan di rumah sakit untuk beberapa keperluan medis seperti penanganan pasien paru, membantu proses operasi, dan lain sebagainya.
Baca Juga : Jenis Vacuum Pump dan Cara Kerja Masing-Masing
Medical vacuum pump biasanya menggunakan tenaga motor listrik yang dinyalakan pada tegangan tertentu, dan daya hisapnya dapat disesuaikan dengan jenis cairan yang akan dikeluarkan.
Dalam penggunaannya, medical vacuum pump dapat membantu melindungi tenaga medis dari zat berbahaya saat menangani pasien tertentu, dan memiliki beberapa fungsi seperti mengeringkan paru-paru, menguras luka dalam, membersihkan tabung, serta mengumpulkan dan membuang cairan yang tidak dibutuhkan dari tubuh pasien.
Prinsip kerja dari medical vacuum pump adalah dengan menghasilkan tekanan udara yang rendah pada suatu ruangan tertutup, sehingga udara akan terdorong keluar dari ruangan tersebut. Hal ini dapat terjadi karena medical vacuum pump memanfaatkan rotasi dari bagian dalam pompa untuk memindahkan udara atau gas ke luar dari ruangan yang diinginkan.
Ketika udara atau gas ditarik masuk ke dalam pompa, kemudian terjebak di antara bagian yang berputar dan bagian yang diam, maka udara tersebut akan terdorong keluar melalui pipa atau saluran yang terhubung dengan ruangan yang diinginkan. Prinsip kerja ini dapat diterapkan pada berbagai jenis medical vacuum pump, seperti rotary vane pump, liquid ring pump, dry claw pump, scroll pump, dan turbo pump.
Baca Juga : Vacuum Conveyor dan Cara Kerjanya
Dalam kegiatan medis, medical vacuum pump sangat penting untuk memastikan kebersihan, kesehatan, dan keselamatan pasien serta tenaga medis yang terlibat dalam proses medis tersebut.
Medical Vacuum Pump yang biasa digunakan di Indonesia adalah jenis portable dan jenis vakum besar untuk kebutuhan operasi. Setiap jenis pompa tersebut memiliki kelebihannya masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Jenis pompa vakum portabel lebih mudah untuk digunakan dan ringan untuk dibawa. Kemampuan hisap untuk pompa vakum berbeda-beda, mulai dari 2,5 liter per menit hingga 35 liter per menit.
Biasanya untuk mengatur daya hisap, dapat menggunakan regulator yang terpasang pada alat medis ini. Besarnya daya hisap pompa vakum perlu disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya untuk menyedot cairan encer atau cairan yang lebih kental.
Jenis pompa ini biasanya tidak terlalu berisik saat digunakan untuk penyedotan cairan. Jadi pasien dapat lebih tenang saat proses penyedotan tersebut menggunakan pompa vakum.
Cairan yang dikeluarkan dari tubuh pasien, nantinya akan masuk ke botol penampung. Tempat penampung tersebut kuat untuk memastikan tidak ada cairan yang bocor sehingga aman untuk pasien dan tenaga medis.
Perawatan untuk pompa vakum portabel untuk kebutuhan medis juga lebih mudah. Biasanya ada petunjuk perawatan dan cara menggunakan peralatan ini. Gunakan sesuai dengan petunjuk agar fungsinya tetap maksimal.
Keperluan rumah sakit seperti untuk operasi menggunakan jenis pompa vakum yang besar. Operasi yang membutuhkan peralatan ini contohnya adalah untuk menyedot cairan paru-paru pada pasien paru-paru basah.
Pompa vakum medis juga digunakan untuk membantu mengeluarkan lendir di tenggorokan, mengeluarkan darah dari proses operasi, dan lain-lain. Cairan pada tubuh pasien yang akan dikeluarkan dapat memiliki tingkat kekentalan yang berbeda sehingga daya hisap alat ini juga perlu disesuaikan
Pompa vakum yang berukuran besar menjadi salah satu peralatan penting dalam sistem instalasi vakum medis. Selain untuk membantu menyedot cairan dari tubuh pasien, alat vakum medis ini juga digunakan untuk menjaga kebersihan ruangan di rumah sakit.
Sistem pompa vakum di rumah sakit dapat menggunakan lebih dari dua pompa yang dikendalikan oleh satu trafo pengendali. Fungsinya untuk membantu memberikan pasokan tekanan udara ke sejumlah ruangan penting di rumah sakit.
Pompa vakum dapat memberikan tekanan udara negatif untuk kamar perawatan, ruang instalasi gawat darurat, dan ruang operasi. Sistem ini diperlukan agar udara tetap bersih dan higienis.
Baca Juga : Sistem Pneumatik: Pengertian, Cara Kerja dan Perbedaannya dengan Hidrolik
Berikut adalah beberapa penggunaan medical vacuum pump dalam kegiatan medis:
Mengeluarkan Cairan dari Dalam Tubuh Pasien: Medical vacuum pump sering digunakan untuk menyedot cairan berlebih dari tubuh pasien, seperti cairan yang terkumpul akibat infeksi atau kondisi medis tertentu. Ini penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut dan mempercepat proses penyembuhan.
Mengeringkan Paru-paru pada Pasien yang Mengalami Gangguan Pernapasan: Pada pasien dengan gangguan pernapasan seperti edema paru, medical vacuum pump dapat digunakan untuk mengeluarkan cairan dari paru-paru, sehingga memudahkan pernapasan dan meningkatkan oksigenasi tubuh.
Membantu Proses Operasi: Selama operasi, medical vacuum pump digunakan untuk menyedot darah, cairan tubuh, atau cairan infus dari area operasi. Hal ini memungkinkan dokter bedah untuk melihat area operasi dengan lebih jelas dan mengurangi risiko infeksi.
Menyedot Cairan dari Luka Dalam pada Pasien: Pada luka yang dalam dan terbuka, medical vacuum pump dapat digunakan untuk mengeluarkan cairan, nanah, atau darah yang terkumpul, sehingga mengurangi risiko infeksi dan mempercepat penyembuhan.
Membersihkan Tabung-tubuh yang Terkontaminasi Cairan atau Gas Berbahaya: Dalam situasi di mana tabung-tubuh pasien terkontaminasi oleh cairan atau gas berbahaya, medical vacuum pump dapat digunakan untuk membersihkannya dengan cepat dan efektif, memastikan bahwa pasien tetap aman dari kontaminasi lebih lanjut.
Mengumpulkan dan Membuang Cairan atau Gas yang Tidak Dibutuhkan dari Dalam Tubuh Pasien: Medical vacuum pump juga berfungsi untuk mengeluarkan gas berlebih atau cairan yang tidak dibutuhkan dari dalam tubuh, seperti pada prosedur perut atau dada, untuk mengurangi tekanan dan ketidaknyamanan pasien.
Membantu Proses Persalinan: Dalam beberapa kasus persalinan, vacuum pump dapat digunakan untuk membantu mengeluarkan bayi dari rahim ibu dengan memberikan hisapan lembut pada kepala bayi. Ini sering digunakan ketika tenaga dorong ibu tidak cukup kuat atau ketika persalinan harus dipercepat demi keselamatan ibu dan bayi.
Menangani Pasien dengan Gangguan Saluran Pencernaan atau Kemih: Medical vacuum pump dapat digunakan untuk mengeluarkan cairan atau udara yang berlebihan dari saluran pencernaan atau kemih. Ini sering dilakukan pada pasien dengan kondisi seperti ileus paralitik atau retensi urin, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan risiko komplikasi serius.
Terapi Luka Tekanan Negatif: Terapi luka tekanan negatif (Negative Pressure Wound Therapy/NPWT) menggunakan vacuum pump untuk mempercepat penyembuhan luka kronis atau luka yang sulit sembuh dengan menciptakan tekanan negatif pada luka. Ini membantu mengurangi pembengkakan, membersihkan luka dari eksudat, dan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena.
Aspirasi Endotrakeal: Pada pasien yang memerlukan bantuan ventilasi mekanis, aspirasi endotrakeal dilakukan untuk mengeluarkan sekresi dari saluran pernapasan bawah. Medical vacuum pump digunakan untuk memastikan bahwa saluran pernapasan tetap bersih dan terbuka, mencegah komplikasi seperti infeksi paru-paru.
Prosedur Gigi: Dalam bidang kedokteran gigi, medical vacuum pump digunakan untuk mengeluarkan saliva, darah, dan cairan lainnya dari mulut pasien selama prosedur seperti pencabutan gigi, pembersihan gigi, atau operasi gigi lainnya. Ini membantu dokter gigi bekerja dengan lebih efektif dan menjaga area kerja tetap bersih.
Dialisis Peritoneal: Pada pasien dengan gagal ginjal, dialisis peritoneal menggunakan medical vacuum pump untuk mengeluarkan cairan dialisis yang mengandung limbah metabolik dari rongga perut pasien. Ini adalah bagian penting dari proses dialisis yang membantu menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh pasien.
Penggunaan medical vacuum pump sangat penting dalam menjaga kebersihan, kesehatan, dan keselamatan pasien serta tenaga medis yang terlibat dalam proses medis tersebut. Teknologi ini tidak hanya membantu dalam prosedur medis yang kompleks tetapi juga memainkan peran penting dalam perawatan rutin dan pemulihan pasien.
Vacuum medis merupakan salah satu peralatan penting di rumah sakit. Alat ini harus tersedia dengan kondisi yang laik pakai. Oleh sebab itu, penting untuk melakukan perawatan pompa vakum medis seperti berikut.
Cara merawat peralatan vakum medis adalah dengan melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan harian. Memeriksa bagian kontrol panel dan pastikan dalam keadaan baik dengan posisi auto.
Lakukan juga pengecekan untuk bagian tekanan pada tangki penampung dan juga tekanan gas medis. Periksa tekanan untuk output dan juga valve distribusi. Periksa level oli dan tambahkan oli jika diperlukan.
Salah satu perawatan untuk vakum medis yang dibutuhkan adalah penggantian filter bacterial minimal setiap satu tahun sekali. Oli dan filter oli juga diganti setiap 6 bulan sekali.
Pemeliharaan agar alat vakum tetap bagus adalah dengan merawat kebersihan unit. Bersihkan semua alat medis ini dan area tempat vakum setidaknya setiap satu minggu sekali.
Sebagai salah satu distributor medical vacuum pump di Indonesia, PT Intidaya Dinamika Sejati telah support banyak rumah sakit baik rumah sakit daerah dan swasta. Intidaya berhasil menjalin kerjasama dengan banyak rumah sakit untuk supply kebutuhan vacuum pump hingga melakukan perawatan dan perbaikan setiap kerusakan.
Jika Anda memiliki kebutuhan medical vacuum pump, Anda dapat menghubungi kami melalui sales representatif kami melalui telepon atau whatsapp. Kami akan membantu memilihkan vacuum pump yang terbaik serta instalasi pada rumah sakit Anda. Anda dapat mengunjungi kantor kami yang berada di 4 kota yaitu Surabaya, Semarang, DKI Jakarta dan Jember.
Salah satu kantor kami yang berada di Jember merupakan Bengkel Sejati, bengkel untuk memperbaiki kerusakan pada vacuum pump Becker dan juga merk lainnya. Anda yang memiliki vacuum pump merk lain dapat kami reparasi bersama ahli mesin yang berpengalaman.
Anda juga dapat menukar vacuum pump Anda dengan vacuum pump Becker untuk hasil yang terbaik. Anda dapat berdiskusi langsung dengan Kami untuk penawaran terbaik. Jadi, tunggu apa lagi, mari berdiskusi dan dapatkan vacuum pump terbaik untuk rumah sakit Anda.